Ikatan Alumni STIKes Wira Medika Bali (IKAWIRA) kembali mengadakan kegiatan TEMU ALUMNI (Sabtu, 16 Juli 2022) bertempat di Aula STIKES Wira Medika Bali. Kegiatan ini dikhususkan untuk alumni dari program studi Analis Kesehatan/Teknologi Laboratorium Medis program Diploma III. Kegiatan diawali dengan diskusi dan koordinasi untuk memberikan sumbangsih terhadap peningkatan kompetensi tenaga Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM) melelui penyelenggaraan pendidikan tinggi di STIKES Wira Medika Bali sehingga kesesuaian antara kompetensi pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja semakin baik lagi.

Alumni yang hadir dari berbagai Angkatan dan keseluruhannya telah bekerja pada fasilitas layanan laboratorium baik swasta maupun negeri bahkan diantaranya berhasil membangun usaha laboratorium mandiri yang juga menyerap tenaga ATLM lulusan STIKES Wira Medika Bali. “Program Studi D3 TLM di STIKES Wira Medika Bali merupakan program studi pertama di Provinsi Bali. Kita adalah pelopor dalam menghasilkan tenaga ATLM di Bali yang terbukti berhasil dan berdaya guna secara maksimal dalam dunia kerja. Sampai saat ini kita memiliki 6.181 alumni dengan 732 diantaranya merupakan lulusan D3 TLM yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia,” sambut Ketua IKAWIRA Ns. I Made Mahardika, S.Kep., MM yang akrab disapa Ners Obonk. “Saya atas nama seluruh anggota IKAWIRA sangat mendukung pengembangan pendidikan khususnya pendidikan TLM sehingga 700an anggota dapat meningkatkan kompetensinya melalui program alih jenjang, program studi TLM program Sarjana Terapan di STIKES Wira Medika Bali,” lanjut Ners Obonk.

Puncak kegiatan di isi dengan seminar yang mengangkat tema “Verifikasi Hasil Pemeriksaan Hematologi dan Pengembangan Pendidikan Ahli (ATLM)” dengan menghadirkan narasumber Dr. dr. Siani Herawati, Sp.PK (K) dan I Gusti Putu Ferry Sutrisna Putra, S.ST., M.Si yang juga merupakan Dosen Tetap STIKES Wira Medika Bali. Made Dwi Prajayanti, ST selaku Ketua Umum DPW PATELKI Bali juga berkempatan hadir pada seminar ini. “ATLM harus update keilmuan dan juga mengembangkan pendidikan. Ini adalah kebutuhan secara pribadi dan organisasi profesi. Melalui seminar ini, pemikiran kita semakin terbuka akan pentingnya peningkatan jenjang pendidikan. Saat ini, masih banyak anggota PATELKI Bali dengan pendidikan Diploma III sehingga Saya sangat mendukung STIKES Wira Medika Bali yang membuka program alih jenjang D4 TLM dan mengajak seluruh anggota untuk mengambil kesempatan ini.”, ucap Made Dwi. Hal senda disampaikan oleh Ketua STIKES Wira Medika Bali, Drs. I Dewa Agung Ketut Sudarsana, MM. “secara kuantitas, ATLM lulusan STIKES Wira Medika Bali adalah terbanyak, secara kualitas kita terdepan dan terbaik dibandingkan lainnya. Program studi D3 TLM telah berdiri sejak 2008, terakreditasi baik sekali, dan saat ini kami ada program studi D4 TLM. Ini merupakan jawaban akan kebutuhan dalam peningkatan kompetensi tenaga ATLM. Dan hari ini dengan bahagia saya sampaikan kepada seluruh alumni untuk kembali ke almamater melanjutkan pendidikan dengan investasi sangat terjangkau bahkan lebih kompetitif dibandingkan Perguruan Tinggi Negeri di Bali, bebas biaya pembangunan dan fasilitas terbaik lainnya. Ini program khusus untuk alumni karena kami sangat bangga atas perestasi dan pencampaian alumni dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat membantu program pemerintah. Untuk itu, peningkatan pendidikan sangat diperlukan untuk kesejahteraan baik untuk pribadi maupun untuk organisasi profesi. Keberhasilan alumni adalah kebanggaan STIKES Wira Medika Bali. Kalau di rumah sendiri ada dan terjangkau buat apa ke rumah orang lain”, sambut Dewa Agung sekaligus membuka acara seminar dengan resmi.